BPBD Kota Cirebon

Kebakaran Lahan terjadi di 2 Lokasi Berbeda Sekaligus

Kebakaran Lahan terjadi di 2 Lokasi Berbeda Sekaligus bpbd.cirbeonkota.go.id – Cirebon, 2 lahan yang berada di kelurahan Argasunya, Harjamukti terbakar di satu waktu yang berdekatan.BPBD Kota Cirebon nemerima informasi bahwa terjadi kebakaran lahan yang bertempat di Jl. Kopi Luhur dan Sumurwuni pada Senin, (16/10) pukul 20.00 WIB. Petugas bergerak kelokasi untuk segera memadamkan api agar tidak semakin meluas membakar sekitar.BPBD, Pemadam Kebakaran berpacu dengan waktu untuk sesegera mungkin memadamkan api dikarenakan ada 2 wilayah berbeda yang mengalami kebarakan. Kondisi angin yang cukup kencang dan material yang mudah terbakar mengakibatkan api sulit di padamkan, petugas memerlukan waktu kurang lebih 3 jam untuk dapat memadamkan api. Tidak ada korban jiwa atau luka dalam kejadian ini, Kondisi kembali kondusif sekitar pukul 23.30 WIB. Mchmmdka

Program Kali Bersih Nasional 2023, Sebagai Pemicu Menjaga Kebersihan Sungai Di Kota Cirebon

Program Kali Bersih Nasional 2023, Sebagai Pemicu Menjaga Kebersihan Sungai bpbd.cirebonkota.go.id – Pangkalan TNI AL Cirebon gelar kegiatan Kali Bersih yang bertempat di Sungai Kriyan, Kelurahan Kesepuhan, Lemahwungkuk.Pada Selasa, (5/9/2023). Pada kesempatan ini Sekretaris Daerah Kota Cirebon, Drs. H.Agus Mulyadi, M.Si., mengharapkan kegiatan ini menjadi pemicu untuk terus adakan kegiatan serupa agar sungai di Kota Cirebon bersih. “Kami meminta kepada masyarakat untuk terlibat aktif melakukan pengawasan” Ujar Sekda Kota Cirebon.Sekda juga meminta kepada Camat dan Lurah agar terus lakukan edukasi kepada masyarakat agar tidak membuang sampah ke sungai.sementara itu, kegiatan Kali Bersih ini merupakan rangkaian acara HUT TNI AL Ke-78 dan dilaksanakan serentak di Indonesia, Jelas Danlanal Cirebon. Dan untuk mendukung kelancaran kegiatan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Cirebon mengirimkan Anggota berserta peralatan seperti perahu, pelampung dan karung. PUSDALOPS-PB Mchmmdka

Pohon Tumbang Menimpa 2 Unit Ruko

Pohon Tumbang Menimpa 2 Unit Ruko bpbd.cirebonkota.go.id – Cabang Pohon Flamboyan dengan diameter ±40 cm dan tinggi ±13 meter menimpa 2 unit ruko di Jl. Sekar Kemuning pada Senin (13/03) pukul 01.00 WIB BPBD Kota Cirebon menerima laporan dari masyarakat terkait Pohon Tumbang akibat pelapukan tersebut pada pukul 06.52 WIB.Merespon laporan tersebut, BPBD Kota Cirebon langsung menuju lokasi dan melakukan penangangan dengan memotong dan memindahkan batang pohon ketempat yang aman. Penanganan memerlukan waktu karena cabang pohon yang tumbang menimpa ruko milik warga. Penanganan selesai pada pukul 13.20 WIB PUSDALOPS – PBMchmmdka

BPBD Kota Cirebon, Mengevakuasi Mayat Terapung Di Aliran Sungai

BPBD Kota Cirebon, Mengevakuasi Mayat Terapung Di Aliran Sungai bpbdkotacirebon.go.id – Penemuan Mayat di aliran sungai membuat gempar warga di RW 08 Kelurahan KecapiBPBD Kota Cirebon menerima laporan dari masyarakat terkait penemuan mayat yang terapung di aliran sungai Suba pada Minggu (05/03) Berawal dari seorang warga yang tengah berada di sekitar lokasi, dia tidak sengaja melihat telapak kaki manusia dalam keadaan mengapung. Tanpa berpikir panjang warga tersebut langsung melaporkan kejadian ini ke Aparat setempat Mayat berjenis kelamin laki – laki tersebut belum diketahui sejak kapan berada di dalam sungai.Kondisi mayat yang tersangkut menyulitkan petugas dalam melakukan evakuasi, hingga pukul 15.10 WIB mayat baru berhasil di evakuasiKarena tidak adanya identitas dari mayat, pihak kepolisian memutuskan membawa mayat tersebut ke Rumah Sakit Gunung Jati untuk diidentifikasi lebih lanjut PUSDALOPS – PBMchmmdka

Tanah Longsor Merusak Akses Jalan, 2 Rumah Warga Terancam

Tanah Longsor Merusak Akses Jalan, 2 Rumah Warga Terancam bpbd.cirebonkota.go.id- Tanah longsor yang terjadi pada hari senin (20/02/23) di RW 07 Harjamukti, mengakibatkan rusaknya sebagian akses jalan warga. Selain merusak akses jalan, Tanah Longsor pada pinggiran sungai ini juga merusak bagian depan rumah milik warga. BPBD Kota Cirebon menduga Tanah Longsor dengan panjang 13 Meter dengan tinggi 3 Meter terjadi akibat Hujan deras yang menyebabkan debit air sungai meningkat BPBD Kota Cirebon menerima informasi awal pukul 09.00 WIB dari masyrakat sekitar.Kami melakukan pendataan dan berkoordinasi dengan intansi terkait mengenai kejadian tersebut karena masih berpotensi terjadinya longsor susulan.Tidak ada korban jiwa maupun korban luka dalam kejadian ini, namun warga mengalami kerugian karena bagian depan rumahnya rusak. Selain mengalami kerugian, tedapat juga 2 rumah lainnya yang terancam karena posisinya tidak jauh dari titik longsor tersebut.untuk penanganan lebih lanjut BPBD Kota Cirebon sudah meneruskan kepada instansi terkait agar segera dilakukan penanganan secepatnya PUSDALOPS PBMchmmdka

1 Rumah Rusak Akibat Tertimpa Pohon Tumbang

1 Rumah Rusak Akibat Tertimpa Pohon Tumbang bpbd.cirebonkota.go.id – Hujan deras dan angin kencang yang terjadi hari Senin (13/02/23). Mengakibatkan Pohon Mangga dengan diameter ± 30 cm tinggi ± 11m tumbang, dan menimpa 1 unit rumah milik Bpk. Tasik yang beralamat di Kayuwalang, Kec. Kesambi. Pohon tumbang merusak bagian belakang rumah Bkpk. Tasik, serta memimpa kabel jaringan listrik.BPBD Kota Cirebon menerima laporan dari pihak RW setempat pada hari Senin pukul 17.30 WIB, setelah menerima laporan BPBD Kota Cirebon langsung menuju lokasi kejadian. Setiba dilokasi BPBD Kota Cirebon langsung berkoordinasi dengan pengurus RT/RW setempat, dan melakukan penanganan sementara. Namun karena kondisi yang gelap dan turun hujan, serta adanya jaringan listrik yang terputus. Tim memutuskan melanjutkan penanganan esok harinya. Tim melanjutkan memotong dan memindahkan pohon ketempat yang aman pada hari Selasa (14/02/23). Penanganan selesai pada Pukul 10.43 WIB, tidak ada korban luka maupun korban jiwa pada kejadian tersebut. PUSDALOPS – PBMchmmdka

Angin Kencang, 1 Pohon Tumbang dan Menghalangi Akses Jalan Warga

Angin Kencang, 1 Pohon Tumbang dan Menghalangi Akses Jalan Warga bpbd.cirebonkota.go.id – Angin kencang yang menerpa Kota Cirebon pada Hari Kamis (09/02/23) menyebabkan 1 pohon berjenis Angsana dengan diameter 40 cm dan tinggi 10 M Tumbang dan menghalangi akses jalan warga di Perumahan GSP. Selain menghalangi akses jalan, Pohon yang tumbang juga menyebabkan jaringan listrik dan telepon warga terputus. BPBD Kota Cirebon menerima panggilan dari 112 Cirebon Siaga pada Pukul 14.22 WIB dan langsung menuju lokasi kejadian. Tim BPBD langsung melakukan penanganan dengan memotong dan memindah pohon ketempat yang amanKarena adanya kabel jaringan listrik yang putus, Tim langsung berkoordinasi dengan PLN untuk melakukan perbaikan. Penanganganan memerlukan waktu hampir 1 jam sampai akses jalan bisa digunakan kembali. Tidak ada korban yang terluka dalam kejadian Pohon tumbang tersebut, hanya mengganggu aktivasi warga sekitar di Jl. Perjuangan Perumahan GSP.Selain BPBD dan PLN, penanganan juga melibatkan unsur Kepolisian dari POLSEK Kesambi dan Masyarakat sekitar yang ikut membantu. PUSDALOPS – PBMchmmdka

Apel Kesiapsiagaan Hidrometeorologi Tingkat Kota Cirebon Tahun 2023

bpbd.cirebonkota.go.id – Bencana Hidrometeorologi, merupakan bencana yang disebabkan oleh parameter meteorologi, seperti angin, curah hujan, kelembapan dan temperatur. Menurut data yang dirilis oleh BNPB, jumlah kejadian bencana hidrometeorologi meningkat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, yang diduga disebabkan karena meningkatnya aktivitas manusia dan kerusakan lingkungan hidup. Memasuki awal tahun 2023, Jawa Barat khususnya Kota Cirebon dihadapi dengan keadaan cuaca yang cukup esktrem, tercatat 2 kali kejadian banjir di Kota Cirebon pada bulan Oktober dan Desember 2022 lalu. Dalam upaya meningkatkan Kesiapsiagaan menghadapi bencana, Pemerintah Kota Cirebon berserta seluruh Jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan segenap unsur penanggulangan Bencana mengikuti Apel Kesiapsiagaan Bencana Hidrometeorologi Tingkat Kota Cirebon Tahun 2023, pada hari selasa (07/02/2023) bertempat di Balaikota Cirebon. Bertindak selaku Pembina Apel yaitu Dandim 0614/Kota Cirebon, Letkol Inf. Robil Syaifullah berpesan “Diselenggarakannya apel kesiapsiagaan penanda bahwa Kota Cirebon telah siapsiaga, siap kolaborasi, dan siap koordinasi untuk memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat, baik itu dalam bentuk upaya mitigasi maupun tanggap darurat” ungkapnya kepada peserta apel yang hadir. Tidak hanya itu, pembina apel juga menegaskan “Kolaborasi dan koordinasi adalah kunci. kolaborasi dan koordinasi adalah prinsip. kolaborasi dan koordinasi adalah satu hal penting yang harus kita pedomani bersama. mengatasi bencana tidak dapat dilakukan oleh satu atau dua pihak saja, tetapi semuanya harus terlibat di dalamnya.” Pada kesempatan ini, Walikota Cirebon Drs. Nashrudin Azis, SH didampingi unsur Forkopimda melakukan pengecekan peralatan dan perlengkapan penanggulangan bencana yang dimiliki oleh BPBD Kota Cirebon.Apel Kesiapsiagaan Tahun 2023 ini diikuti oleh seluruh Perangkat Daerah Kota Cirebon, Komando Distrik Militer 0614/Kota Cirebon, Polisi Resor Cirebon Kota, Korps Kepolisian Perairan dan Udara, Pengadilan Negeri Kota Cirebon, Kejaksaan Negeri Kota Cirebon, DPRD Kota Cirebon, Lanal Cirebon serta unsur Tagana, Pramuka, PMI, DESTANA dan seluruh unsur Kecamatan serta Kelurahan di Kota Cirebon.Dengan diadakannya apel ini diharapkan seluruh komponen yang terlibat mampu siapsiaga dalam menghadapi bencana. Unit Data InformasiPUSDALOPS PB // MKeditor : Norm

Intensitas hujan tinggi, menyebabkan banjir dibeberapa titik di Kota Cirebon

Dokumentasi Banjir Kota Cirebon

Hujan mengguyur Kota Cirebon pada hari Rabu (6/7). Hujan tersebut turun disertai angin dan petir, terpantau sejak pukul 17.58. dan baru reda setelah tiga jam berselang. Karena intensitas hujan yang cukup tinggi, sejumlah drainase dan aliran sungai mengalami peluapan air karena tidak mampu menampung debit air hujan tersebut. Hal ini menyebabkan peristiwa banjir di sejumlah titik di Kota Cirebon. Di wilayah Kecamatan Kejaksan, laporan banjir diterima dari RW 10 Samadikun Selatan, Kelurahan Kesenden, dan RW 04 Kelurahan Sukapura. Di Kecamatan Lemahwungkuk, banjir terjadi di wilayah RW 08 Karanganom, Kelurahan Pegambiran, serta RW 04 Cangkol Utara, Kelurahan Lemahwungkuk. Wilayah lainnya yang juga terendam banjir yakniw RW 06 Suradinaya Utara, dan RW 08 Suradinaya Barat, Kelurahan Pekiringan, Kecamatan Kesambi. BPBD Kota Cirebon melakukan monitoring dan assessment pada wilayah terdampak banjir tersebut. Dari hasil pantauan langsung, ketinggian air berkisar antara 20-60 cm yang menggenangi 1360 rumah di lima kelurahan. Dalam peristiwa banjir ini tidak ada warga yang harus mengungsi, tetapi terdapat 1530 KK / 3950 jiwa terdampak. Kegiatan monitoring ini juga melibatkan beberapa pihak di antaranya Polres Cirebon Kota, BBWS Cimanuk-Cisanggarung, Cirebon Siaga 112, unsur Kecamatan dan Kelurahan, perangkat RW dan RT setempat, unsur Relawan PB Kota Cirebon, serta masyarakat sekitar. Intensitas hujan perlahan menurun sehingga banjir berangsur surut. Warga tetap berada di rumah sampai banjir mereda. BPBD Kota Cirebon beserta unsur terkait melakukan observasi langsung dan memantau sampai banjir surut. Dalam upaya ini, keterlibatan masyarakat secara aktif sangat dibutuhkan. Tujuannya, agar setiap kondisi terkini di masing-masing wilayah dapat termonitor dengan baik, juga agar perhitungan kaji cepat dapat dihitung sesuai dengan keadaan yang sebenarnya.